Sabtu 22 Januari 2011 Materi Latian Pencak Silat di PSHT 2: Ke-SH-an, Sambung dan Pernapasan 2.1.9 Ke-SH-an a. Pengertian adalah suatu ajaran pembinaan mental spiritual dalam usaha membentuk manusia berjiwa setia hati. b. Tujuan: Membina menjadi manusia berbudi luhur tahu benar dan salah. c. Pelaksanaan: Berikutini adalah keshan dari psht : =>3 SIKAP ORANG SH TERATE. 1.Tidak menunjukan keahlian di muka umum. 2.Tidak boleh menerima barang yg tidak sah (barang curian) 3.Tidak boleh mencari musuh?masalah. =>Catur bakti. 1.Berbakti (bertaqwa) kpd tuhan YME. 2.berbakti kepada orang tua. 3.berbakti kepadaguru atau pelatih. Audienceke DPRD Kota Balikpapan , Legalitas PSHT Pada hari Selasa, 2 November 2021 Pukul : 11.00 WITA, telah dilaksanakan Audiensi Pengurus Persaudaraan Setia Hati Terate Cabang Balikpapan - Pusat Madiun dengan DPRD Kota Balikpapan, bertempat di ruang Ketua DPRD Kota Balikpapan Bapak Abdulloh, S.Sos. Pengurus Persaudaraan Setia Hati Terate Cabang Balikpapan - Pusat Madiun yang hadir yaitu : 1. Sebanyak2.250 siswa PSHT ikuti tes kenaikan sabuk di lapangan Brumbung Kecamatan Tanon, Minggu (28/4/2019). Artidan Makna Lambang PSHT 1. Segi empat panjang - Bermakna Perisai. 2. Dasar Hitam - Bermakna kekal dan abadi. 3. Hati putih bertepi merah - Bermakna cinta kasih ada batasnya. 4. Merah melingkari hati putih - Bermakna berani mengatakan yang ada dihati/kata hati 5. Sinar - Bermakna jalannya hukum alam/hukum kelimpahan 6. Bunga Terate Artidan Makna Lambang PSHT. 1. Segi empat panjang - Bermakna Perisai. 2. Dasar Hitam - Bermakna kekal dan abadi. 3. Hati putih bertepi merah - Bermakna cinta kasih ada batasnya. 4. Merah melingkari hati putih - Bermakna berani mengatakan yang ada dihati/kata hati. 5. Sinar - Bermakna jalannya hukum alam/hukum kelimpahan. 6. Bunga Terate dtVxPSv. 80% found this document useful 105 votes59K views38 pagesDescriptionpengembangan batinOriginal TitleBuku Materi Ke Sh AnCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?80% found this document useful 105 votes59K views38 pagesBuku Materi Ke SH AnOriginal TitleBuku Materi Ke Sh An You're Reading a Free Preview Pages 7 to 8 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 12 to 18 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 22 to 35 are not shown in this preview. Yogyakarta - Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa, Kota Jogja, rusak usai tawuran antara massa Persaudaraan Setia Hati Terate PSHT dan Brajamusti. Polda Daerah Istimewa Yogyakarta DIY pun menggandeng kedua organisasi itu untuk bersih-bersih di Museum Ki Hajar Dewantara hanya polisi, anggota PSHT dan Brajamusti, pembersihan kompleks Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa, itu juga melibatkan anggota TNI. Kerja bakti ini juga dalam rangka Hari Bhayangkara ke-77, serta HUT ke 101 Brajamusti Muslich Burhanudin mengatakan kegiatan ini sebagai wujud komitmen perdamaian dengan PSHT. Hal ini menindaklanjuti komitmen yang digaungkan di Mapolda DIY beberapa waktu lalu. "Pertama-tama kita berusaha mewujudkan komitmen yang sudah jalankan di Polda DIY kemarin dengan saudara-saudara kita PSHT," ujar Muslich kepada wartawan di sela kerja bakti, Jumat 9/6/2023."Kita juga sosialisasikan terus di anggota kita melalui tingkat-tingkat kecamatan dengan deklarasi-deklarasi antara Brajamusti dan PSHT di seluruh kecamatan di DIY kita usahakan," senada disampaikan Ketua PSHT Kota Jogja Sutopan Basuki. Sutopan mengaku senang momen kerja bakti ini menjadi terwujudnya komitmen perdamaian antara bakti membersihkan Kompleks Museum Dewantara Kirti Griya Tamsis. Polda DIY bersama PSHT, Brajamusti, dan TNI bergotong royong membersihkan Museum Ki Hajar Dewantara yang sempat rusak gegara massa tawuran, Jumat 9/6/2023. Foto Adji G Rinepta/detikJatengSutopan juga mengimbau kepada anggota PSHT baik di kota Jogja maupun di luar DIY untuk tidak termakan hoax dan provokasi-provokasi yang dapat menciderai komitmen bersama yang telah dibuat."Kami sampaikan bahwa kondisi sudah landai adem ayem tolong jangan termakan provokasi berita-berita yang provokasi dan menimbulkan kerasahan di warga masyarakat Jogja," pinta Sutopan."Bagi anggota PSHT di luar DIY Tolong jangan ada pergerakan apapun ke Jogja berkaitan dengan kejadian kemarin. Kalau ke Jogja silakan bertamasya ke Jogja, saya tunggu kedatangannya untuk bertamasya. Rekreasi di Jogja yang ternyata di Jogja itu luar biasa indah nyaman aman," itu, Kapolda DIY Irjen Suwondo Nainggolan mengatakan kegiatan ini sebagai wujud persatuan. Ia menegaskan permasalahan tawuran di Tamsis kemarin sudah selesai dan menurutnya tidak perlu dibahas lagi."Karena kami berpikir masa depan. Jadi bahwa memang permasalahan ini sudah selesai dan kita menata masa depan. Masa lalu jangan dibicarakan lagi, sekarang masa depan," jelas Suwondo. Simak Video "PSHT-Brajamusti Sepakat Damai, Minta Maaf soal Bentrokan" [GambasVideo 20detik] ams/sip Urutan sabuk PSHT dari siswa hingga warga tingkat 1, 2, dan 3 adalah sebagai berikut. PSHT, atau Persaudaraan Setia Hati Terate, adalah salah satu perguruan pencak silat tertua di Indonesia yang didirikan pada tahun 1922 di Desa Pilangbangau, Kota Madiun, Jawa Timur. Saat ini, PSHT telah memiliki jutaan anggota yang tersebar di seluruh Indonesia dan bahkan luar negeri. Jiwa setia hati terhadap kemantapan dalam berdedikasi mendidik manusia agar memiliki budi luhur yang tahu benar dan salah serta mengaplikasikan dalam kehidupan adalah salah satu nilai yang membedakan PSHT dari perguruan pencak silat lainnya. Oleh karena itu, istilah "perguruan" yang digunakan untuk menyebut PSHT hanyalah ungkapan umum, sedangkan sebenarnya PSHT merupakan sebuah ke SH an dari sesepuh pendahulu Setia Hati Terate yang ditinggalkan menyatakan bahwa dalam organisasi ini tidak ada perbedaan atas dasar ras, suku bangsa, dan agama terhadap anggota warga PSHT. Alasannya, perilaku yang menunjukkan pengetahuan yang mengarah pada pengaplikasian ilmu yang sudah mencapai titik keberhasilan di hadapan Tuhan Yang Maha Kuasa merupakan hal yang utama. Oleh karena itu, perbedaan-perbedaan yang sering dijadikan parameter ukuran kualitas dari manusia itu sendiri tidak berguna ketika sudah berada di hadapan Yang Maha Kuasa. Hal ini sesuai dengan wejangan dari Nabi Muhammad SAW dalam khotbahnya, yaitu "Semua manusia adalah keturunan Adam dan Hawa. Orang Arab tidak lebih unggul dibandingkan non-Arab. Dan non-Arab tidak lebih unggul dibandingkan orang Arab. Kulit putih tidak lebih unggul dari kulit hitam, dan kulit hitam tidak lebih unggul dari kulit putih, kecuali atas sikap dan perbuatan yang baik".Oleh karena itu, urutan sabuk PSHT dari jenjang siswa hingga warga tingkat 1, 2, dan 3 didasarkan pada tingkatan pengetahuan tentang ilmu yang akan diterima oleh siswa atau anggota warga yang ingin melanjutkan jenjang tataran ilmu di atasnya Urutan Sabuk PSHTUrutan sabuk PSHT tidak hanya menunjukkan tingkat keahlian anggota PSHT, tetapi juga merupakan simbol kepercayaan dan penghargaan dari perguruan pencak silat PSHT. Sabuk putih menunjukkan bahwa seseorang adalah anggota baru, sementara sabuk hitam menunjukkan bahwa seseorang adalah ahli pencak silat PSHT yang sangat terampil dan berpengalaman. Oleh karena itu, para anggota PSHT harus bangga dengan sabuk mereka dan selalu berusaha untuk meningkatkan keterampilan untuk Naik TingkatUntuk naik tingkat dalam PSHT, anggota harus memenuhi beberapa syarat. Pertama-tama, mereka harus menguasai semua teknik dan taktik bertarung serta ilmu pengetahuan tentang spiritual yang diajarkan pada tingkat sebelumnya. Selain itu, mereka juga harus berpartisipasi dalam latihan secara teratur dan menunjukkan kemajuan yang signifikan dalam keterampilan mereka. Setelah memenuhi syarat-syarat tersebut, anggota PSHT dapat diuji untuk naik ke tingkat Urutan Sabuk PSHT untuk SiswaUrutan Sabuk PSHT pada Tingkat Siswa adalah sebagai berikutPra Polos, siswa yang belum mendapatkan Sabuk. Siswa Pra Polos masih menggunakan Sakral Latihan Siswa sebagai seragam latihan, termasuk baju dan Hitam, Sabuk PSHT untuk Siswa pada tingkat Merah Muda, Sabuk PSHT untuk Siswa pada tingkat Hijau, Sabuk PSHT untuk Siswa pada tingkat Putih, Sabuk PSHT untuk Siswa pada tingkat berikut ini Materi teknik bela diri pencak silat yang harus dikuasai oleh Siswa PSHT secara garis besar meliputiAs DowerPukulanTendanganTangkisanSenam DasarJurus DasarSenam ToyaJurus ToyaPenyelesaian Teknik Bertarung, yaitu bantingan dan kuncian yang digunakan untuk menyelesaikan lawan dengan cara seperti dekapan, cekikan, dan Penggunaan SenjataKerohanian atau SpiritualWaktu yang diperlukan untuk melatih materi-materi tersebut bagi Siswa adalah rata-rata 3 tahun, namun sebaiknya dilatih selama 5 Urutan Sabuk PSHT untuk Warga Tingkat 1Warga Tingkat 1 adalah Warga PSHT yang telah menyelesaikan pendidikan semasa menjadi siswa seperti yang telah diuraikan sebelumnya. Terkait urutan sabuk PSHT untuk Warga Tingkat 1, tetap pada Tingkat 1 dengan harus mendedikasikan pengabdiannya kepada Organisasi Persaudaraan Setia Hati Terate. Kewajiban Warga selain menaati Azas SH Terate, juga harus memberikan kontribusi seperti melatih Adek-adek yang masih dalam jenjang Siswa, belajar mengobati sesama manusia, karena ketika siswa masih banyak diajarkan tentang pembelaan atau jika disalahgunakan yaitu pelajaran menyakiti. Sehingga ketika sudah menjadi Warga, harus lebih mengasah lagi dalam hal pengobatan dan juga mengasah tentang kesuhuan ilmu pribadi supaya selalu tetap tajam. Namun jika diantara hal tersebut sulit untuk dilakukan, maka lakukanlah kontribusi dalam hal yang lain tetapi tetap memberikan sinar penerangan untuk sekitarnya, hal ini sesuai dengan ilustrasi pada simbol hati yaitu di logo Urutan Sabuk PSHT untuk Warga Tingkat 2Setelah menyandang status Warga Tingkat 1 dengan dedikasi serta kontribusi yang diberikan kepada organisasi PSHT secara berangsur-angsur atau terus-menerus tanpa terputus, dan dalam rentang waktu pengabdian tersebut tidak pernah merasa terbebani serta bermaksud mengharapkan sesuatu yang hanya untuk keuntungan pribadi, maka setelah lewat 15 tahun masa bakti di dalam organisasi, seseorang sudah memiliki kelayakan untuk naik ke jenjang tingkatan Warga Tingkat 2. Namun perlu dipahami, meskipun sudah memenuhi kriteria dalam berdedikasi, namun setiap individu nanti jika sudah mengikuti latihan menuju Tingkat 2 serta sudah disahkan terkait hasil ilmu akan berbeda-beda. Dalam hal keilmuan sebagai manusia tidak bisa mengukur kualitas pribadinya sendiri karena itu ranahnya Allah SWT, namun terkait materi teknik bisa urutan sabuk PSHT yang harus dilalui dari Warga Tingkat 1 untuk menuju Warga Tingkat 2, ada 3 tahapan namun tidak bisa saya sampaikan. Selanjutnya, untuk materi pelajarannya sangat kompleks karena harus mempelajari semua aspek kehidupan agar memahami fungsi sebagai individu manusia yang berbudi luhur serta selalu setia hati pada hati Urutan Sabuk PSHT untuk Warga Tingkat 3Terakhir untuk urutan sabuk PSHT adalah Warga Tingkat 3, yaitu tingkatan tertinggi di dalam organisasi PSHT. Selanjutnya, mengenai jenjang pendidikan yang harus ditempuh bagi Warga Tingkat lanjut yaitu Tingkat 2 untuk menuju ke Tingkat 3 ini bukan perkara mudah. Pada tingkatan ini, warga harus banyak berkontribusi terhadap organisasi PSHT dan tidak memiliki cacat manipulasi pendidikan dalam teknik dan spiritual. Sehubungan dengan jenjang Warga Tingkat 2 menuju Warga Tingkat 3, tidak bisa saya ungkapkan karena ini bukan untuk konsumsi umum. Namun, perlu dimengerti pentingnya maksud dari setiap tahapan yang telah diuraikan di atas bahwa di dalam PSHT memiliki struktur yang dimaksudkan baik dalam mengklasifikasi setiap individu dengan tataran yang dijalani serta telah diakui oleh sesama manusia. Namun, berbeda hal dengan Warga Tingkat 3, karena Warga Tingkat 3 yang menilai dan yang mengesahkan bukanlah sesama anggota Warga PSHT, melainkan Yang Maha Kuasa. Oleh karena itu, sebenarnya organisasi Persaudaraan Setia Hati Terate sangat baik dan mulia tujuannya sebagai tempat tampung dari daya manusia yang ingin meniti ilmu teknik maupun spiritual. Meskipun sebenarnya teknik dan spiritual itu tidak bisa dipisahkan, karena dua hal tersebut harus berjalan di PSHTPersaudaraan adalah salah satu nilai yang sangat dijunjung tinggi di PSHT. Setiap anggota PSHT diharapkan untuk saling mendukung dan membantu satu sama lain. Persaudaraan ini juga terlihat dalam hubungan antara perguruan pencak silat PSHT dengan perguruan pencak silat lainnya. PSHT sering melakukan kerjasama dan pertukaran pengetahuan dengan perguruan pencak silat lainnya demi meningkatkan keterampilan dan Moral dalam PSHTPSHT bukan hanya tentang belajar teknik-teknik bertarung, tetapi juga tentang etika dan moral. Setiap anggota PSHT diharapkan untuk menjunjung tinggi nilai-nilai seperti kejujuran, keberanian, dan penghormatan kepada sesama. Selain itu, mereka juga harus menghormati aturan-aturan yang ditetapkan dalam PSHT dan menjaga integritas perguruan pencak silat PSHT dalam Kehidupan MasyarakatPSHT memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat. Perguruan pencak silat ini tidak hanya mengajarkan keterampilan bertarung, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai seperti disiplin, kejujuran, dan keberanian kepada anggotanya. Selain itu, PSHT juga sering terlibat dalam kegiatan sosial untuk membantu masyarakat yang di PSHTPSHT bukan hanya sebagai hobi atau aktivitas rekreasi, tetapi juga dapat menjadi karir bagi anggotanya. Banyak anggota PSHT yang menjadi pelatih atau instruktur pencak silat setelah memperoleh tingkat keahlian yang tinggi. Selain itu, anggota PSHT juga dapat menjadi atlet pencak silat dan mengikuti kompetisi baik di tingkat regional maupun PSHT di Luar NegeriPSHT tidak hanya populer di Indonesia, tetapi juga di luar negeri. Perguruan pencak silat ini telah menyebar ke beberapa negara seperti Malaysia, Singapura, Australia, dan Amerika Serikat. Di luar negeri, PSHT sering dijadikan sebagai sarana untuk mempromosikan budaya Indonesia dan memperkenalkan pencak silat kepada masyarakat di negara-negara di Depan PSHTMeskipun telah memiliki pengaruh besar di masyarakat, PSHT juga menghadapi beberapa tantangan di masa depan. Salah satu tantangan terbesar adalah untuk terus meningkatkan kualitas anggotanya agar dapat bersaing dengan perguruan pencak silat lainnya. Selain itu, PSHT juga harus terus mengembangkan diri dan menyesuaikan dengan perkembangan zaman agar tetap relevan dan diminati oleh PSHT, urutan sabuk sangat penting sebagai penanda tingkat keahlian anggota. Selain itu, PSHT juga mengajarkan nilai-nilai etika dan moral kepada anggotanya serta memiliki peran yang penting dalam kehidupan masyarakat. Persaudaraan dan karir di PSHT juga dapat dijalani oleh anggotanya, baik di Indonesia maupun di luar negeri. Meskipun menghadapi beberapa tantangan di masa depan, PSHT tetap menjadi salah satu perguruan pencak silat yang sangat dihormati di yang dimaksud dengan PSHT?PSHT adalah singkatan dari Persaudaraan Setia Hati Terate, sebuah perguruan pencak silat yang sangat dihormati di cara bergabung dengan PSHT?Untuk bergabung dengan PSHT, seseorang harus mendaftar sebagai siswa di perguruan pencak silat tersebut dan kemudian mengikuti proses pelatihan secara yang menjadi fokus dalam latihan PSHT?Latihan PSHT fokus pada pengembangan keterampilan bertarung serta pengembangan nilai-nilai etika dan urutan sabuk dalam PSHT?Urutan sabuk dalam PSHT dimulai dari sabuk putih untuk siswa, kemudian sabuk hijau, biru, coklat, dan hitam untuk warga tingkat 1, 2, dan yang menjadi tantangan di masa depan bagi PSHT?Tantangan terbesar di masa depan bagi PSHT adalah untuk terus meningkatkan kualitas anggotanya agar dapat bersaing dengan perguruan pencak silat lainnya serta mengembangkan diri dan menyesuaikan dengan perkembangan zaman agar tetap relevan dan diminati oleh masyarakat. Materi Ke-SH-an MATERI KE-SH-AN SISWA PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE VI. Materi Ke-SH-an A. Materi Ke-SH-an Siswa Tingkat Polos 1. Tata Tertib Siswa PSHT 2. Persaudaraan Ukhuwah Perbedaan persaudaraan dengan persahabatan B. Materi Ke-SH-an Siswa Tingkat Jambon 1. Makna Pembukaan Persaudaraan Setia Hati Terate Berdiri tegak Penghormatan Mengacungkan dua jari Dua jari menunjuk ke tanah Dua jari menunjuk ke udara Dua jari di pelipis Tangan mengepal Tangan menangkis 2. Sejarah Ki Ngabei Ageng Soerodiwirjo 3. Sejarah Ki Hadjar Hardjo Oetomo 4. Sejarah Bapak Hardjo Mardjoet 5. Sejarah Bapak Djendro Darsono 6. Sejarah Bapak Harsono 7. Sejarah Bapak Raden Mas Soetomo Mangkoedjojo 8. Sejarah Bapak Santoso 9. Sejarah Bapak Badini 10. Makna Lambang Persaudaraan Setia Hati Terate Bentuk segi empat Warna dasar hitam Tulisan Persaudaraan Tulisan Setia Hati Tulisan Terate Hati putih bertepi warna merah Hati putih yang memancarkan sinar Garis pita tegak lurus berwarna putih merah putih Bunga Terate Senjata Persilatan 11. Sarana Pendidikan 12. Panca Dasar Persaudaraan Setia Hati Terate Persaudaraan Olah raga Beladiri Kesenian Kerohanian 13. Falsafah Jawa Ajining diri dumunung ono ing lathi Cik tak ocak acik, Mrico polo agawe dakon Adigang, Adigung, Adiguna C. Materi Ke-SH-an Siswa Tingkat Hijau 1. Sejarah Bapak Tunggul Wulung Judhyasmara 2. Sejarah Bapak Irsyad Hadi Widagdo 3. Sejarah Bapak R. Yohanes Saljo Harsoutomo 4. Sejarah Bapak Sastro Hardjono 5. Sejarah Bapak Raden Mas Imam Koesoepangat 6. Sejarah Bapak Adi Yasco 7. Sejarah Bapak H. Tarmadji Boedi Harsono 8. Periode Sejarah Setia Hati Terate 9. Tahun penting dalam sejarah Setia Hati Terate 10. Falsafah Setia Hati Terate 11. Fisi pengembangan Setia Hati Terate 12. Hak benar dan salah 13. Kebaikan 14. Makna ajaran dan simbol Persaudaraan Setia Hati Terate 15. Persaudaraan dalam Setia Hati Terate Memahami Persaudaraan Setia Hati Terate Tujuan Setia Hati Terate 16. Pandangan hidup Setia Hati Terate 17. Pribadi Insan Setia Hati Terate Sifat insan Setia Hati Terate Gaya hidup insan Setia Hati Terate 18. Falsafah Jawa Sepiro gedhene sengsara, Yen tinampa amung dadi coba Bener ketenger, Becik ketitik, Ala ketara Aja rumangsa bisa, nanging bisa rumangsa Ngalah, Ngalih, Ngamuk D. Materi Ke-SH-an Siswa Tingkat Putih 1. Makna Sabuk Tingkatan PSHT 2. Maksud dan tujuan Pendadaran 3. Etiket dan Kepemimpinan Pribadi pemimpin Prinsip kepemimpinan Martabat pemimpin 4. Mendidik manusia berbudi luhur lewat pelajaran Pencak Silat 5. Cara mengembangkan Setia Hati Terate 6. Pengembangan ilmu 7. Hati qolbu Sifat penyakit hati 8. Setia Hati Memahami Ilmu Setia Hati Ngerti dalam tataran ilmu Setia Hati 9. Kesetiaan 10. Insan Setia Hati Sejati Ora kagetan, Ora gumunan, Yakin dan wani nglakoni Pemberani dan tidak takut mati 11. Jiwa/watak Insan Setia Hati Yer/Wan 12. Hakikat Persaudaraan Sejati 13. Syarat hidup dalam Setia Hati Terate 14. Kehidupan kekal dalam ajaran Setia Hati Terate 15. Makna falsafah kehidupan Setia Hati Terate 16. Pengertian Sesepuh dan Orang Tua dikalangan PSHT 17. Tingkatan dan pelajaran Persaudaraan Setia Hati Terate 18. Sumber ilmu kebatinan dan ilmu Pencak Silat 19. Hukum kebatinan 20. Hukum Timbal Balik 21. Ilmu keseimbangan 22. Hukum keseimbangan 23. Kembali ke jati diri 24. Langkah menuju kesempurnaan iman 25. Kodrat dan Wiradat 26. Proses pembersihan diri 27. Cahaya Hati 28. Tirakat Tujuan laku Tirakat Tirakat insan Setia Hati Terate 29. Kunci hidup itu hati yang bersih 30. Menakar ketajaman Intuisi 31. Nafsu 32. Perumpamaan Hawa Nafsu dan Hati 33. Peristiwa dan Mukjizat bulan Suro 34. Kerohanian 35. Menelaah makna Mukadimah 36. Puasa Batin 37. Do'a Do'a bulan Sura Setia Hati Terate Do'a Pengesahan PSHT 38. Pepacuh anggota PSHT 39. Janji setia anggota PSHT 40. Falsafah Jawa Aja waton omong, Nanging omonga nganggo waton Sugih tanpa bandha, Digdaya tanpa aji, Ngluruk tanpa bala, Menang tanpa ngasorake Urip Kudu Urup Suro diro joyoningrat lebur dening pangastuti Tega larane nanging ora tega patine Ing ngarsa sung tulada, Ing madya mangun karsa, Tut wuri handayani Berbudi Bawa Laksana Memayu hayuning bawono Ngudi kasampurnaning urip ARTIKEL POPULER Makna Tingkatan Sabuk PSHT MAKNA TINGKATAN SABUK PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE Sabuk artinya Sebagai tanda tingkatan di dalam menuntut ilmu Setia Hati Terate tanda bukti/tanda di dalam tataran mempelajari ilmu Pencak Silat Persaudaraan Setia Hati Terate. 1. Sabuk Polos/Hitam Sabuk polos/hitam adalah warna sabuk pada tingkat awal sebagai siswa Persaudaraan Setia Hati Terate. Secara mendasar mengandung arti bahwa siswa yang berada di tingkat polos adalah siswa yang masih belum mengetahui dengan baik tentang organisasi Persaudaraan Setia Hati Terate. Warna hitam menunjukkan warna dasar dari pakaian SH Terate, sehingga warna sabuk polos dapat berarti juga bahwa siswa polos adalah siswa yang baru belajar dan baru mengenal Persaudaraan Setia Hati Terate dan tidak boleh ditunjukan kepada orang lain. Sabuk tingkat ini tidak berwarna karena polos, pengertiannya adalah suatu keadaan yang masih lugu. Tingkatan polos adalah siswa yang belum mengenal atau belum mengerti Arti Pembukaan Persaudaraan Setia Hati Terate ARTI PEMBUKAAN PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE Pengertian Pembukaan Di dalam gerakan pembukaan Persaudaraan Setia Hati Terate merupakan awal persiapan sambung atau menghadapi lawan dimana dalam setiap gerakan mengandung makna yang harus di telaah dan di pahami. Sebelum kita melakukan pembukaan terlebih dahulu kita berjabat tangan/bersalaman, disini mengandung arti kita tetap bersaudara meskipun kita akan di adu yaitu dengan prinsip "tega larane ora tega patine" . Disini menunjukkan kebebasan pendekar Setia Hati Terate, tidak mengenal dendam dan semata-mata niat kita untuk menjalin persaudaraan yang kekal dan abadi, tidak mudah tersinggung atau menang-menangan sendiri tetapi justru harus saling menjaga/ngayomi. Pembukaan adalah rangkaian gerakan yang merupakan "salam pembuka" yang merupakan ciri khas perguruan yang mengandung suatu arti. Demikian juga pembukaan yang ada pada Persaudaraan Setia Hati Terate, gerakan Pepacuh Anggota PSHT PEPACUH ANGGOTA PSHT Pepacuh/larangan Anggota/Warga PSHT, adalah sebagai berikut 1. Dilarang merusak Pager Ayu Artinya Anggota/Warga Setia Hati Terate tidak boleh merusak kebahagiaan orang lain. Misal, menyenangi orang lain yang sudah punya istri/suami, membuat keluarga orang lain menjadi berantakan karena ulah Anggota/Warga Setia Hati Terate. Penjelasan Insan Setia Hati Terate tidak boleh mengganggu apalagi sengaja dengan niat ingin merusak harmonisasi hubungan Rumah Tangga orang lain, baik istri/suami orang lain. Sehingga dapat mengakibatkan harmonisasi hubungan Rumah Tangga orang lain menjadi terganggu dan tidak harmonis bahkan menjadi rusak/porak poranda. Jelas-jelas perbuatan hal semacam ini sangat-sangat tidak bermoral dan bertolak belakang/bertentangan dengan ajaran Setia Hati Terate yang Adiluhung. Dan ini jelas merupakan salah satu bagian dari Pepacuh/larangan Anggota/Warga Setia Hati Terate. 2. Dilarang merusak Purus Ijo Artiny Makna Pakaian PSHT MAKNA PAKAIAN PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE Bagian-bagian dari pakaian atau baju seragam Persaudaraan Setia Hati Terate, adalah sebagai berikut Warna hitam Krah/Gulon Lima lubang kancing Tali kur warna putih Ujung lengan baju longgar Lipatan dibelakang baju Celana gojak gajek Makna dari pakaian atau baju seragam Persaudaraan Setia Hati Terate, yaitu 1. Warna hitam Makna warna hitam pada pakaian sama hal-nya dengan makna warna dasar pada Lambang PSHT, yakni kekal dan abadi. Yang dimaksud dengan kekal dan abadi disini adalah, bahwa warna hitam adalah warna yang tidak mudah kotor. Kalimat tidak mudah kotor bukan berarti tidak bisa kotor. Sekalipun kotor namun tidak begitu nampak noda kotornya. Ini menunjukkan bahwa warna hitam adalah warna yang tidak mudah terpengaruh oleh warna apapun. Jika di artikan sedikit lebih jauh ke makna secara filosofinya, tentunya akan lebih dalam untuk mengenal lebih jauh kepada individu insan Setia Hati Ter Janji Setia Anggota PSHT JANJI SETIA ANGGOTA PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE Dengan hati yang tulus penuh kesadaran, kami ........................... berjanji Sebagai Anggota Persaudaraan Setia Hati Tetate, kami akan senantiasa ber-bhakti kepada Tuhan Yang Maha Esa, Orang Tua dan Guru. Persaudaraan Setia Hati Terate bagiku adalah sarana untuk mendewasakan jasmani maupun rohani, oleh karena itu dijaga dan diselamatkan keharuman namanya. Sebagai Anggota Persaudaraan Setia Hati Terate, kami akan senantiasa berdisiplin, patuh dan setia kepada peraturan-peraturan, tata tertib dan kewajiban-kewajiban yang di intruksikan oleh pimpinan. Sebagai Anggota Persaudaraan Setia Hati Terate, kami akan saling kasih mengasihi antara Anggota dengan penuh Persaudaraan. Sebagai Anggota Persaudaraan Setia Hati Terate, kami akan patuh dan berdisiplin di dalam berlatih. Sebagai Anggota Persaudaraan Setia Hati Terate, kami akan memupuk rasa rendah hati dan penuh cinta kasih terhadap sesama manusia umu Mukadimah Persaudaraan Setia Hati Terate MUKADIMAH PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE Bahwa sesungguhnya hakekat hidup itu berkembang menurut kodrat iramanya masing-masing menuju kesempurnaan, demikianpun kehidupan manusia sebagai makhluk Tuhan yang terutama, hendak menuju keabadian kembali kepada Causa Prima titik tolak segala sesuatu yang ada, melalui tingkat ke tingkat namun tidak setiap insan menyadari bahwa apa yang dikejar-kejar itu telah tersimpan menyelinap di lubuk hati nuraninya. SETIA HATI sadar meyakini akan hakiki hayati itu dan akan mengajak serta para Warganya menyingkap tabir/tirai selubung hati nurani dimana "SANG MUTIARA HIDUP" bertahta. Pencak Silat salah satu ajaran SETIA HATI dalam tingkat pertama berintikan seni olah raga yang mengandung unsur pembelaan diri untuk mempertahankan kehormatan, keselamatan dan kebahagiaan dan kebenaran terhadap setiap penyerang. Dalam pada itu SETIA HATI sadar dan yakin bahwa sebab uta Makna Hati Putih Bertepi Warna Merah pada Lambang PSHT MAKNA "HATI PUTIH BERTEPI WARNA MERAH" PADA LAMBANG PSHT Hati putih bertepi / dibatasi garis warna merah Hati melambangkan cinta kasih Putih melambangkan kesucian Batas merah melambangkan batasan kedisiplinan Artinya cinta kasih yang diberikan Warga Persaudaraan Setia Hati Terate bersifat tulus ikhlas tapi ada batasnya, artinya cinta kasih yang diberikan adalah suci tanpa pamrih, tidak berlebihan dan selalu ada batasnya, karena cinta kasih yang tidak ada batasnya akan membuat orang lain menjadi sengsara bahkan jadi membunuhnya. a. Maksudnya bahwa manusia itu mempunyai sifat yang baik dan terpuji dilambangkan hati putih , namun satu sisi manusia dibekali oleh nafsu. Disini jika manusia mampu mengendalikan nafsunya maka diharapkan insan Setia Hati Terate harus selalu berfikir bersih / suci dan hatinya juga akan menjadi suci / bersih dan dapat bersinar menjadi penerang lingkungan . Harapannya siswa / Warga Setia Hati Terate haru Makna Bunga Terate pada Lambang PSHT MAKNA "BUNGA TERATE" PADA LAMBANG PSHT Bunga Terate Terate adalah nama bunga yang bila dipandang kelihatan indah dan megah, yang dapat hidup disegala tempat dalam situasi dan kondisi apapun. Nama terate bukan sembarang nama, tetapi nama yang diberikan oleh pini sepuh / pendahulu Setia Hati Terate. Pada waktu beliau mendapat petunjuk dari Allah SWT, agar perkumpulan Pencak Silat-nya diberi nama Terate, yang terkandung maksud dapat kekal abadi selamanya. Terate lambang kesucian / kebanggaan bagi Warga Persaudaraan Setia Hati Terate. Indah melambangkan gaya simpati. Megah melambangkan berwibawa. Bunga yang indah dan megah sifatnya dapat hidup disegala tempat, di hawa dingin, hawa panas, di darat maupun di air. a. Melambangkan bahwa Warga Persaudaraan Setia Hati Terate harus dapat hidup disegala tempat / lapisan masyarakat dan mampu memberi simpatik serta berwibawa. b. Melambangkan ketahanan hidup dimana saja, walaupun tinggal satu Makna Persaudaraan dalam Materi Panca Dasar PSHT MAKNA "PERSAUDARAAN" DALAM MATERI PANCA DASAR PSHT Persaudaraan Sejarah telah mengungkap, sejak Ki Ngabehi Ageng Soerodiwirdjo mendirikan Pencak Silat dengan nama " Djojo Gendilo " dan hubungan batin antara saudara bernama " Sedulur Tunggal Ketjer " sampai perkembangan yang dibawa oleh Ki Ngabehi Hadjar Hardjo Oetomo dengan nama " Persaudaraan Setia Hati Terate ", bahwa persaudaraan adalah suatu hal yang diutamakan bagi Warga dan siswanya, memberi kekuatan hidup serta membimbingnya dalam memperoleh kesejahteraan dan kebahagiaan lahir batin. Persaudaraan adalah hubungan batin yang erat antara seseorang dengan orang lain, dalam hal ini antara Warga dengan Warga atau antara Warga dengan segenap umat manusia pada umumnya. Persaudaraan ditanamkan sejak siswa mengecap pertama kali pelajaran Setia Hati. Dengan persaudaraan, manusia diperlakukan dan diakui sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai makhluk Allah 2 KATA PENGANTAR Salam Persaudaraan, Membangun karakter seorang yang bersetia pada hatinya merupakan suatu pekerjaan yang cukup sulit. Ini menjadi salah satu alasan bagi kebanyakan pelatih jika mendapati siswa didiknya tak juga memahami, menghayati, dan mengamalkan ilmu setia hati. Sejauh ini penyusun mengkaji penyebab berhasil atau tidaknya program kepelatihan ternyata salah satu faktornya adalah matero ke-SH-an yag cenderung dianggap sepele di beberapa tempat latihan. Oleh karena itu, penyusun merasa terpanggil untuk menyusun sebuah buku yang berisi kumpulan materi ke-Setia Hati-an yang disusun secara sitematis dari tingkat ke tingkat. Harapan dengan adanya buku ini, penyampaian materi Ke-SH-an menjadi lebih sistematis, efektif dan efisien guna menunjang keberhasilan pendidikan. Buku ini hanya untuk pegangan warga Setia Hati Terate dan melengkapi system pembelajaran dan pelatihan kepada siswa Setia Hati Terate. Itu semua penyusun bermaksud demi menjaga kewibawaan Pengurus PSHT yang berada di tingkat Cabang, Ranting dan Rayon dalam melatih para siswanya, Terakhir, penyusunan buku ini tentu masih sangat jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penyusun nantikan demi perbaikan pada penulisan yang akan datang. Tim penyusun, Ttd PSHT - Pusat Madiun 3 PANCASILA 1. Ketuhanan Yang Maha Esa 2. Kemanusiaan yang adil dan beradab 3. Persatuan indonesia 4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan / perwakilan 5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia

keshan psht tingkat 2